Bangun pagi dalam keadaan pundak kaku, leher pegal, atau nyeri punggung bukanlah hal yang menyenangkan. Tapi, jangan buru-buru menyalahkan posisi tidur atau aktivitas yang padat. Bisa jadi, masalahnya ada pada kasur Anda.
Kasur yang nyaman untuk penderita sakit punggung harus memenuhi syarat utama yaitu memosisikan tulang belakang sesuai bentuk alaminya. Lalu, bagaimana cara memastikan hal ini? Simak panduannya di artikel ini.
Hubungan Kasur dan Sakit Punggung
Tidur seharusnya menjadi waktu tubuh untuk beristirahat. Tapi, saat sedang memiliki keluhan punggung, ini bisa terasa sulit.
Bayangkan tulang belakang Anda seperti kayu yang memiliki lekukan alami. Saat tidur, lekukan tersebut seharusnya ikut beristirahat dalam posisi netral dan rileks.
Tapi, hal ini sulit dilakukan jika kasur Anda tidak memberi topangan yang memadai. Inilah akar dari nyeri punggung.
Selain memicu pegal, pemilihan kasur yang tak sesuai bahkan bisa memengaruhi perubahan postur tubuh. Oleh karena itu, Anda harus pintar-pintar memilih kasur, karena ini merupakan investasi jangka panjang bagi tubuh Anda.
Tips Memilih Kasur yang Cocok untuk Sakit Punggung
Memilih kasur yang tepat adalah langkah awal menghindari sakit punggung. Begini cara memilihnya.
1. Pilih Kasur dengan Lapisan Medium ke Firm
Pada umumnya, terdapat tiga tingkat keempukan kasur (firmness level), yakni soft (empuk), medium (sedang), dan firm (keras).
Bagi penderita nyeri punggung, pilihlah kasur dengan lapisan medium hingga firm yang mampu memberi topangan stabil dan kuat pada tulang belakang.
Biasanya, tingkat keempukan kasur tercantum dalam deskripsi produk, baik dengan istilah medium, firm, atau dalam skala angka 1–10. Untuk kasur dengan lapisan medium-firm, skalanya adalah 5-7.
2. Sesuaikan dengan Kebiasaan Tidur
Tidak semua orang tidur dengan posisi yang sama. Setiap kebiasaan ini juga menjadi penentu dalam memilih kasur, misalnya:
- Tidur telentang: Pilihlah kasur firm yang dapat menjaga punggung tetap rata dan sejajar.
- Tidur miring: Pilihlah kasur medium-firm yang bisa menjaga pundak dan pinggul dari tekanan berlebih tanpa memosisikan tubuh terlalu miring.
- Tidur tengkurap: Secara umum, posisi ini kurang mendukung pemulihan masalah punggung. Namun, jika belum terbiasa, pilihlah kasur firm agar posisi punggung tetap netral.
- Kombinasi (sering berganti posisi): Pilih kasur medium atau firm yang ideal dalam menyesuaikan gerakan dengan leluasa.
3. Pilih Kasur Berbahan High-Density Foam
Pada umumnya, kasur terbaik untuk penderita sakit punggung adalah kasur natural latex. Namun, harganya cenderung lebih tinggi, sehingga tidak menjadi opsi banyak orang.
Alternatif yang lebih terjangkau adalah kasur berbahan high-density foam, alias busa padat. Meski memiliki karakteristik empuk dan ringan khas busa, kasur ini tetap bisa menopang tubuh secara merata.
Beberapa tips memilih kasur busa untuk penderita sakit punggung:
- Pilih kasur hybrid atau kasur dengan teknologi dual system yang memadukan high-density foam dengan bahan lain yang lebih empuk guna memberi stabilitas dan kenyamanan ekstra.
- Hindari kasur berbahan utama memory foam karena bisa membuat tubuh tenggelam dan tekanan justru bertumpu pada titik-titik salah.
4. Pertimbangkan Ketebalan Kasur
Untuk meredakan sakit di punggung, pilihlah kasur yang lebih tebal. Ukuran ketebalan kasur yang direkomendasikan umumnya berada di kisaran 9-12 inci (sekitar 20-30 cm).[1]
Ini karena, kasur yang lebih tebal umumnya lebih efektif dalam mendistribusikan tekanan tubuh, terutama bagi Anda yang berbobot besar atau tidur berdua. Selain itu, kasur yang lebih tebal juga cenderung lebih awet, sehingga bisa memberi Anda kenyamanan jangka panjang.
5. Hitung Ukuran Kasur
Selain ketebalan, ukuran panjang dan lebar kasur juga menentukan kenyamanan saat sedang sakit punggung.
Pilih kasur dengan panjang minimal 10–15 cm lebih panjang dari tinggi badan Anda, dengan lebar minimal 160 cm (Queen size) untuk satu orang dewasa atau 180 cm (King size) untuk berdua.
Ukuran tersebut dapat memberi Anda ruang gerak yang cukup tanpa harus meringkuk atau menekuk tulang belakang, sehingga rasa nyeri bisa diminimalkan.
6. Pilih Kasur dengan Lapisan Cover yang Sejuk
Di negara tropis seperti Indonesia, cover kasur yang sejuk, tidak panas, dan mampu menyerap keringat adalah nilai plus.
Beberapa bahan cover kasur yang bisa dipilih:
- Katun
- Bamboo Fabric
- Tencel / Lyocell
- Kain sintetis yang memiliki teknologi pendinginan khusus, seperti Adaptive Fabric atau Coolmax.
Dengan menjaga suhu tubuh tetap sejuk selama tidur, kualitas tidur Anda pun bisa membaik. Artinya, tubuh Anda akan memiliki kesempatan memulihkan diri, tidak hanya dari nyeri punggung, tapi juga dari kendala fisik lain.
7. Pastikan Reputasi dan Garansi Penjual
Dalam berbelanja, hindari terburu-buru menentukan pilihan. Anda bisa menilai reputasi penjual melalui review di media sosial atau akun e-commerce resmi. Jika memungkinkan, kunjungi showroom agar Anda bisa melihat dan mencoba kasur secara langsung.
Domi Euro Mattress, Kasur Terbaik untuk Sakit Punggung
Jika Anda sedang mempertimbangkan kasur baru, Domi Euro Mattress adalah pilihan yang layak dipertimbangkan.
Dengan lapisan firm dan tebal kasur ini dirancang untuk memberi topangan stabil dan kokoh. Material Rebonded R50 Foam dan Quantum Quilted Foam membantu memosisikan tulang belakang agar tetap rileks selama tidur, sementara cover Adaptive Fabric memberi sensasi sejuk sepanjang malam.
Dengan metode pengiriman dalam box yang simpel dan jaminan garansi, Domibed merupakan solusi mudah bagi Anda yang mencari kasur yang nyaman saat sakit punggung.