Dalam memilih kasur yang nyaman, setiap orang pasti memiliki kriteria yang berbeda-beda. Oleh karena itu, terdapat berbagai jenis kasur yang sebenarnya bisa Anda pilih. Agar Anda bisa membuat pilihan yang tepat, langkah pertama yang bisa Anda lakukan adalah dengan mengenal jenis-jenis kasur berikut.

6 Jenis Kasur – Kenali Kebutuhan Anda!

Penting untuk mengetahui jenis-jenis kasur sehingga Anda bisa mengetahui tipe kasur yang sekiranya sesuai dengan kebutuhan. Untuk penjelasan lebih lengkapnya, berikut adalah 6 jenis kasur yang perlu Anda ketahui lengkap dengan penjelasannya!

1. Kasur Springbed

Jenis ini adalah pilihan bagi cukup banyak orang yang membuatnya begitu populer. Kasur jenis ini memiliki tekstur yang lembut, tetapi tidak akan kempes ketika Anda tiduri. Lebih daripada itu, ciri kasur springbed adalah adanya pegas (per) yang terletak di dalam kasur dan terlapisi oleh kantong busa. 

Kenyamanan maksimal bisa Anda rasakan dengan tidur di atas kasur springbed yang tidak menimbulkan suara bising ketika Anda banyak bergerak. Terlebih lagi, springbed juga merupakan jenis kasur yang tahan lama dengan rata-rata waktu pemakaiannya bisa mencapai 10-15 tahun.

Adapun jenis kasur pegas yang biasanya ada di pasaran, meliputi kasur innerspring dan pegas hybrid. Perbedaan antara keduanya terletak pada lapisan busa yang ada pada pegas hybrid, sedangkan innerspring tidak. Oleh karena itu, biasanya kasur hybrid memiliki harga yang cenderung lebih mahal daripada innerspring.

2. Kasur busa

Kasur jenis ini biasanya memiliki harga yang terjangkau. Selain itu, material dasar dari busa membuat kasur ini bisa mengikuti tekanan tubuh dengan baik. Kasur busa atau foam ini juga berlapis kain penutup sehingga membuatnya semakin nyaman untuk Anda gunakan. 

Kenyamanan ekstra datang dengan tidak timbulnya suara yang berisik ketika Anda banyak bergerak. Kasur busa modern pun tidak kalah tahan lama dibanding kasur Springbed, dengan rata-rata garansi 10 tahun.

3. Kasur Kapuk

Kasur kapuk terbuat dari bahan katun yang berisi kapuk, kemudian dijahit dengan rapi. Bahan katun berasal dari pohon kapuk yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia pada umumnya. Hingga kini, banyak orang menggunakan kasur jenis ini karena harganya yang lebih terjangkau daripada jenis lain.

Keunggulan lain dari kasur kapuk murni adalah daya serapnya yang tinggi, sehingga akan membuat Anda merasa sejuk ketika berbaring. Perawatannya pun sederhana, yaitu cukup dengan menjemurnya di bawah sinar matahari. Selanjutnya, keringkan dengan hati-hati dan ratakan dengan pemukul kasur kayu agar kapuk tetap lembut.

Terlepas dari keunggulannya tersebut, perlu Anda perhatikan bahwa kapas harus secara rutin Anda ganti. Jika tidak, maka kasur katun akan dengan mudah mengempis, menjadi kaku, dan menyebabkan sakit punggung. Bahkan, Anda juga bisa terkena asma atau alergi jika tidak Anda bersihkan secara rutin. 

Jika Anda sensitif terhadap debu, kasur kapuk perlu perhatian ekstra dan pastikan agar selalu dalam keadaan bersih.    

4. Kasur Angin

Tekstur dari kasur angin tidak terlalu empuk dan tidak terlalu keras. Penggunaan kasur angin biasanya untuk bersantai dan bisa Anda bawa ke mana saja dengan meletakkannya di dalam mobil. Anda tak perlu khawatir dengan ukuran kasur karena kasur angin bisa mengembang dan mengempis.

Cara penggunaannya pun cukup mudah, yaitu dengan mengisi angin di dalamnya hingga mengembang. 

5. Kasur Latex

Kasur latex terbuat dari bahan alami yang membuatnya sangat responsive ke tekanan dan bisa menyesuaikan bentuk tubuh. Dengan begitu, jenis kasur ini cocok untuk mereka yang memiliki masalah dengan tulang belakang. Material kasur latex terbuat dari bahan lateks, yakni kumpulan getah pohon karet yang membentuk balok padat. 

Struktur pada kasur lateks pun terbilang baik, yakni sel terbuka yang memudahkan proses pergantian udara pada kasur. Hal itu membuatnya cocok untuk digunakan di negara beriklim tropis, seperti Indonesia. Selain itu, bahan kasur lateks dapat mencegah adanya tungau dan jamur dan tidak terpengaruh oleh gerakan.

Namun, jenis kasur ini cenderung lebih mahal karena proses produksinya yang sangat sulit. Terlebih lagi, kasur lateks memiliki berat yang lebih besar daripada kasur jenis lainnya, sehingga kurang cocok jika Anda lebih menyukai kasur yang ringan.

6. Memory Foam

Harga kasur jenis ini relatif lebih mahal. Meskipun begitu, ungkapan “harga tidak pernah mengkhianati kualitas” berlaku pada kasur memory foam karena kenyamanan yang bisa Anda rasakan ketika berbaring di atasnya. 

Kasur memory foam ini terbuat dari material busa viscoelastic yang bisa menyerap panas serta memiliki tekstur yang lembut. Tidak hanya itu, kasur memory foam ini juga dapat dengan sempurna mengikuti lekuk tubuh sehingga cocok bagi Anda yang sering mengalami sakit punggung. 

Keunggulan lainnya, kasur jenis ini juga dapat menyebarkan berat tubuh dengan merata. Akan tetapi, keras dan lembutnya kasur akan dipengaruhi oleh suhu tubuh di sekitarnya. Jenis-jenis kasur di atas mungkin bisa memberikan Anda gambaran lebih jelas dalam memilih kasur yang sesuai dengan kebutuhan serta kriteria Anda. Apapun pilihan Anda nantinya, Domibed mattress akan jadi produk yang tepat untuk mendapatkan kasur terbaik dan ternyaman. Temukan jenis kasur pilihan Anda di Domibed!

×