Kebiasaan Tidur Orang Jepang, Ternyata Beda dengan Indonesia!
By Domi Editorial Team
| Aug 01, 2025
Jika dilihat dari luar, tidur hanya dimaknai sebagai rutinitas harian yang wajib dilakukan untuk istirahat. Namun, ternyata aktivitas ini punya filosofi yang lebih dalam. Jadi, tidak heran jika ada negara yang punya tradisi tidur unik. Misalnya seperti kebiasaan tidur orang Jepang yang beda dengan di Indonesia.
Jika Anda bertanya-tanya orang Jepang kalau tidur pakai apa, mereka suka memakai futon. Berbeda dengan orang Indonesia yang lebih suka memakai kasur busa, spring bed, atau kapuk. Futon sendiri adalah kasur tipis, datar, dan berisi bahan lembut yang digunakan untuk tidur di lantai atau di bingkai kayu.[1]
Pemilihan futon ini bukan tanpa alasan. Karena itu, pelajari makan di balik tidur memakai futon dan kebiasaan-kebiasaan tidur orang-orang dari negara lain yang tidak kalah unik!
Kalau melihat dari sejarahnya, orang Jepang sudah menggunakan futon untuk tidur sejak zaman dulu. Pada waktu itu, hanya bangsawan kaya raya saja yang bisa menggunakannya. Sedangkan orang biasa tidur dengan memakai tikar. Tujuannya agar tubuh tidak kepanasan di musim panas dan tidak kedinginan di musim dingin.
Namun, pada abad ke-18, penggunaan futon jadi lebih luas. Pada saat itu, kapas dan katun sudah lebih mudah ditemukan. Jadi, biaya untuk membuat futon tidak semahal dulu. Hasilnya, kasur ini bisa diproduksi secara masal dan mulai digunakan oleh orang Jepang, dari dulu hingga sekarang.
Jika kebanyakan orang di dunia beralih ke kasur yang lebih modern, kebanyakan orang Jepang masih mempertahankan cara tidur yang tradisional ini.
Alasannya sederhana, yaitu karena:
1. Prinsip Minimalis & Efektivitas Ruang
Bentuk kasur futon Jepang itu unik karena bisa dilipat hingga menjadi tempat duduk. Ada tiga bagian di dalamnya, yaitu shikibuton (matras), kakebuton (selimut), dan makura (bantal). Karena bisa dilipat, kasur ini jadi lebih mudah dirapikan. Sangat ideal untuk orang-orang yang mengedepankan efektivitas ruang.
Selain itu, kasur ini juga mencerminkan budaya Jepang yang serba sederhana dan praktis. Selama nyaman dan bisa melindungi dari dingin dan panas, maka mereka tidak ragu untuk terus menggunakan kasur ini di zaman modern seperti sekarang.
2. Baik untuk Kesehatan
Bagi yang belum tahu bagaimana orang Jepang tidur, mereka biasanya hanya menggelar futon atau bingkai kayu di lantai dan tidur di sana. Namun jangan salah, karena meski sederhana ada manfaat kesehatan yang bisa Anda rasakan saat tidur di kasur ini.
Kasur Jepang terkenal antidebu dan antijamur karena lebih mudah untuk dijemur di bawah sinar matahari dengan lebih rutin. Selain itu, futon juga firm, sehingga bisa menyelaraskan tulang belakang dan membenarkan postur saat tidur. Ini ideal untuk Anda yang rentan sakit punggung.[2]
Kebiasaan-Kebiasaan Tidur Unik di Negara Lain
Setelah tahu apa yang digunakan orang Jepang untuk tidur, kini saatnya untuk mengintip kebiasaan tidur unik di negara lain.
Tidak jauh berbeda dengan orang Jepang, orang Korea juga terbiasa tidur di lantai. Karena itu, mereka menciptakan ondol, sistem pemanas lantai di rumah tradisional yang bisa melindungi mereka dari suhu dingin di musim dingin. Uniknya, ondol sudah ada sejak tahun 900-800 SM.[3]
Inilah kebiasaan tidur orang Korea yang sangat mencolok. Mereka mementingkan suasana kamar yang tenang dan hangat agar bisa rileks dan beristirahat dengan nyaman.
Berbeda dengan orang Jepang dan orang Korea yang suka tidur di lantai, sebenarnya orang Skandinavia lebih suka tidur di kasur modern. Namun uniknya, jika tidur berdua, mereka akan menggunakan dua selimut yang berbeda. Ini tentu tidak seperti orang Indonesia yang lebih suka berbagi selimut yang sama.
Kebiasaan tidur ini dinamakan Scandinavian Sleep Method. Tujuan utamanya adalah agar kualitas tidur lebih optimal karena tidak terganggu oleh pergerakan orang di samping Anda. Biasanya dilengkapi dengan gaya kamar yang serba putih, natural, dan rapi, yang mendukung rasa tenang.
Hal-Hal yang Bisa Dipelajari dari Kebiasaan Tidur Negara Lain
Ketika melihat tiga budaya tidur di atas, sebenarnya ada banyak hal yang bisa Anda pelajari, seperti:
Pentingnya dukungan fisik untuk tidur, seperti permukaan tidur yang firm atau medium firm. Tujuannya agar bisa mendukung postur tidur dan menyelaraskan tulang belakang dengan lebih baik.
Kehangatan dan ketenangan itu sangat penting untuk tidur berkualitas.
Menata ulang kamar tidur dengan konsep minimalis bisa jadi pilihan untuk hidup yang lebih praktikal.
Pilih bedding yang paling nyaman, mengingat kini sudah ada banyak opsinya.
Salah satu pilihan bedding terbaik adalah Domi Plush Hybrid. Kasur ini menggabungkan kenyamanan khas kasur Jepang (di lantai namun tetap empuk) dan kehangatan ala kasur Korea (supportive dan cozy). Desain kasurnya juga elegan seperti kasur Skandinavia yang terkenal minimalis dan fungsional.
Kasur ini adalah kasur pertama Domi yang menggunakan premium Korean microfiber. Bahan ini sangat populer sebagai bahan bantal dan guling Domi. Ideal bagi semua orang yang mendambakan tidur nyaman dan berkualitas setiap malam, berkaca pada kebiasaan tidur orang Jepang, Korea, dan Skandinavia.
Maybe you might like
Sep 02, 2025
Teknologi Sensor Tidur: Rahasia Tidur Nyenyak Ala Kasur Pintar Masa Kini
Baca Juga :Intip 7 Fakta Unik Guling dari Seluruh Dunia
Hasilnya, pengguna bisa mendapatkan insight akurat tentang pola tidur tanpa mengubah rutinitas malamnya.
Gangguan tidur seperti insomnia dan sleep apnea bukan hal langka. Keduanya terbukti mengganggu konsentrasi dan produktivitas bahkan kesehatan jantung.[5] Manfaat sensor tidur pintar akan terasa dalam hal ini—sensor bisa mendeteksi gejala dini sebelum makin parah.
Lebih dari itu, teknologi ini memberikan rekomendasi personal yang membantu Anda membangung rutinitas tidur sehat sesuai kebutuhan. Data juga tersimpan hingga progres kualitas tidur bisa Anda lacak untuk jangka panjang.
Bagi pekerja urban yang sering merasa lelah meski sudah tidur lama, fitur ini ibarat cermin objektif—menunjukkan di mana masalahnya, sekaligus memberi arah untuk memperbaikinya.
Negara maju mulai melangkah lebih jauh dalam menghadirkan tidur yang benar-bener personal. Jepang, misalnya, memadukan AI sleep tracking dengan sistem pengatur suhu kasur otomatis. Dengan begitu, kenyamanan termal bisa menyesuaikan ritme biologis pengguna sepanjang malam.[6]
Sementara itu, beberapa produsen kasur dan perusahaan teknologi Amerika berkolaborasi melahirkan sistem analisis tidur berbasis AI yang mampu membaca data dari sensor detak jantung saat tidur secara presisi.[7]
Inovasi semacam ini menegaskan bahwa masa depan tidur bukan hanya soal kasur empuk melainkan pengalaman istirahat yang personalized, sesuai kebutuhan tubuh masing-masing.
Gangguan tidur seperti insomnia dan sleep apnea terbukti mengurangi fokus dan energi hingga kesehatan jangka panjang. Oleh karena itu, alat pemantau kualitas tidur lewat kasur pintar tidak bisa lagi dipandang sebagai gimmick.
Keberadaannya telah menjadi bagian dari gaya hidup sehat—membantu siapa saja yang ingin lebih produktif, bukan hanya mereka dengan masalah tidur. Kasur yang tepat, kini berfungsi ganda: alas istirahat sekaligus instrumen menjaga kualitas hidup.
Tidur modern tak cukup hanya mengandalkan sensor pintar—material kasur juga menentukan seberapa pulas Anda beristirahat. Domi Cloud Hybrid hadir dengan kombinasi material premium yang khusus mendukung kenyamanan maksimal.
Lapisan Open Cell Memory Foam memberi sensasi seolah melayang: empuk, responsif, serta mampu menyesuaikan panas tubuh dan tekanan agar tidur tetap stabil. Sementara itu, Green Tea Latex menambah lapisan perlindungan alami dengan sifat antibakteri sekaligus menciptakan efek segar dan rileks.
Hasilnya, kasur ini menyatukan support yang kuat dengan kenyamanan yang lembut—pasangan ideal bagi Anda yang produktif dan membutuhkan tidur berkualitas setiap malam. Dengan begitu, energi pulih keesokan paginya dan performa terjaga sepanjang hari.
Tidur berkualitas bukan kebetulan, melainkan kombinasi kasur yang tepat dan pemahaman pola tidur yang akurat. Sensor membantu membaca apa yang terjadi saat Anda terlelap, sementara material premium menghadirkan kenyamanan yang terasa langsung. tangible.
Domi Cloud Hybrid menjadi pilihan ideal, memadukan teknologi modern dan desain cerdas untuk mendukung kesehatan serta produktivitas Anda. Saatnya peduli, saatnya upgrade, temukan rahasia istirahat lewat teknologi sensor tidur.
-->
Sep 02, 2025
Cara Merawat Kasur agar Terhindar dari Tungau dan Bau Tidak Sedap
Baca Juga :Kasur Ortopedi Adalah: Ciri-Ciri dan Rekomendasinya
Bedanya dengan cara tradisional yang hanya mengandalkan jemur di luar ruangan, aksesori modern ini bekerja setiap saat tanpa harus menunggu matahari muncul. Selain bikin kasur lebih awet, kombinasi pencegahan sederhana ini juga membantu mencegah tungau dan jamur yang bisa memicu alergi maupun gangguan pernapasan.
Kebiasaan sederhana sering kali jadi penentu utama kenyamanan tidur. Namun, di banyak rumah di Indonesia, kamar justru ditutup rapat saat hujan. Sementara itu, udara lembap yang terperangkap bisa membuat kasur cepat apek.
Untuk mencegahnya, coba rutinitas praktis berikut:
Angin-anginkan kasur setiap pagi agar udara segar masuk dan lembap saat keluar.
Buka jendela di siang hari supaya cahaya dan sirkluasi alami membantu mengeringkan ruangan.
Gunakan dehumidifier atau kipas angin ketika cuaca tidak memungkinkan.
Tips menjaga kasur tetap awet ini juga jadi bagian dari cara membersihkan kasur secara alami. Apabila Anda melakukannya secara konsisten, kasur akan tetap kering dan higienis serta bikin nyaman setiap malam.
Solusi saat Kasur Sudah Terlanjur Lembap atau Bau Apek
Tidur nyenyak bukan hanya tentang durasi, tapi juga oleh kondisi kasur yang Anda gunakan setiap hari. Kasur yang terawat akan mengurangi risiko alergi dan menjaga postur tubuh sekaligus memberi rasa nyaman lebih lama.
Bahkan, cara merawat kasur spring bedsama pentingnya dengan kasur busa, mengingat keduanya rentan terhadap debu dan kelembapan. Pada akhirnya, kasur bukan sekadar alas tidur—ini adalah investasi kesehatan keluarga yang berpengaruh pada kualitas hidup.
Kalau kasur bersih sudah jadi investasi kesehatan, maka memilih kasur dengan teknologi tepat adalah langkah cerdas berikutnya. Domi Air Mattress hadir dengan dua pilihan: full foam untuk firm support dan pocket spring bagi Anda yang menyukai kenyamanan fleksibel—tinggal sesuaikan dengan tubuh maupun ruangan.
Rahasianya ada pada Ventilated Blue Air Foam yang menjaga sirkulasi udara tetap lancar, serta Adaptive Fabric yang membuat permukaan kasur sejuk dan kering. Jadi, merawat kasur memang penting. Namun, memilih kasur yang sejak awal menggunakan teknologi pencegahan kelembapan sejak awal akan membuat hidup jauh lebih praktis.
Mulai dari pencegahan, perawatan harian, hingga solusi darurat, semua kembali pada satu hal: kualitas tidur berawal dari kasur yang sehat. Dengan memilih Domi Bed, Anda tak hanya mendapat kenyamanan, tapi juga perlindungan ekstra dari kelembapan.
Jadi, jangan tunggu masalah muncul—investasikan waktu untuk memahami cara merawat kasur yang benar.
-->
Aug 28, 2025
Psikologi Warna Seprai: Trik Memilih Warna Ideal agar Tidur Nyenyak Setiap Malam
Baca Juga :4 Posisi Tidur Setelah Melahirkan Normal dengan Jahitan
Singkatnya, pilihan warna seprai yang menenangkan bukan hanya mempercantik kamar, tapi juga menjadi katalis tidur yang lebih pulas.
Penelitian menunjukkan warna cerah dan mencolok, seperti merah atau oranye terang, cenderung merangsang sistem saraf sehingga sulit bagi tubuh untuk masuk ke mode relaksasi.[4]
Dalam konteks psikologi warna dalam kamar tidur, pilihan warna ini lebih tepat untuk ruang kerja atau area aktivitas karena mampu picu energi dan fokus. Namun, jika Anda menerapkannya di seprai, efeknya bisa berbalik: otak terus terstimulasi dan tidur menjadi tidak nyenyak.
Itulah sebabnya, memilih warna seprai bukan hanya soal estetika, melainkan juga strategi menjaga kualitas istirahat.
Pengaruh warna seprai terhadap tidur erat kaitannya dengan preferensi pribadi dan suasana yang ingin dibangun. Bahkan, warna seprai bisa jadi strategi sederhana untuk mengubah nuansa kamar.
Misalnya, biru sangat pas untuk kamar bernuansa coastal atau pantai karena memberi kesan segar dan terang. Sementara itu, krem atau beige cocok untuk gaya Scandinavian yang hangat sekaligus minimalis. Putih, di sisi lain, menjadi andalan bagi yang menyukai tampilan modern dan rapi.
Menariknya, mengganti seprai bisa menjadi cara makeover instan tanpa renovasi bear. Dengan memilih warna yang tepat, kamar tidur bukan hanya tampak indah, tapi juga menghadirkan atmosfer yang mendukung tidur berkualitas.
Pilihan warna seprai sejatinya bekerja di tiga lapis: estetika, kenyamanan, dan efek psikologis. Warna yang indah memang mempercantik kamar, tapi kenyamanan kain serta sugesti visual yang muncul jauh lebih menentukan kualitas tidur.
Seperti biru yang menenangkan, putih yang memberi kesan bersih, atau warna pastel untuk kamar tidur yang menghadirkan rasa hangat. Semua ini menunjukkan bahwa warna lebih dari sekadar dekorasi, melainkan elemen yang mengubah pengalaman tidur menjadi lebih rileks dan sehat serta menyenangkan.
Seprai dan Mattress Protector dari Domi
Jika warna mampu mengubah pengalaman tidur, maka pilihan produk yang tepat akan melengkapi efeknya. Seprai Domi hadir dengan dua warna netral—abu-abu dan putih—yang serbaguna, fleksibel untuk berbagai gaya kamar, sekaligus menciptakan nuansa tenang dan minimalis.
Sarung bantal dan gulingnya juga senada, sehingga tercipta harmoni visual yang menenangkan mata sebelum istirahat. Tak kalah penting, Domi Mattress Protector menjaga kasur tetap bersih dari lembap maupun noda. Dengan begitu, sensasi higienis selalu terjaga setiap malam.
Bagi Anda yang mendambakan tidur sehat dan praktis, kombinasi ini menawarkan kenyamanan sekaligus estetika tanpa kompromi.
Warna bukan sekadar hiasan kamar, tapi terapi yang memengaruhi cara tubuh dan pikiran beristirahat. Seprai, di sisi lain, bisa jadi pintu masuk sederhana untuk menciptakan suasana tidur yang lebih rileks dan tenang serta menyenangkan. Mulailah dengan memilih nuansa yang sesuai mood Anda, atau manfaatkan opsi netral dari Domi untuk hasil maksimal. Pada akhirnya, memahami psikologi warna seprai adalah langkah kecil dengan dampak besar bagi kualitas tidur Anda.