10 Jenis Olahraga Saat Puasa yang Aman dan Menyehatkan
By Domi Editorial Team
| Apr 06, 2023
Takut olahraga karena sedang puasa? Anda harus pilih jenis olahraga saat puasa yang tepat agar tetap kuat menjalankan ibadah selama bulan Ramadan.
Banyak orang yang memilih berhenti olahraga ketika bulan Ramadan. Salah satu alasannya karena takut tidak kuat puasanya. Tahukah Anda, dilansir dari Halodoc [1] manfaat olahraga saat puasa sangat banyak, salah satunya bisa membuat tubuh tetap bugar.
Namun tentu saja, jenis dan waktu olahraga di hari biasa berbeda ketika sedang puasa. Ingin tahu apa saja olahraga yang bagus ketika sedang puasa? Yuk simak penjelasan berikut ini.
Jenis Olahraga yang Aman dan Menyehatkan saat Puasa
Ada 10 jenis olahraga yang baik untuk Anda lakukan ketika puasa. Berikut ini adalah daftarnya.
1. Jogging
Salah satu olahraga terbaik pada saat puasa adalah jogging. Anda yang sudah terbiasa jogging setiap hari atau 4-5 kali seminggu bisa terus Anda lakukan selama puasa. Namun tentu saja durasinya bisa Anda kurangi.
Jika biasanya Anda jogging 30-60 menit, pada saat puasa Anda bisa jogging 20-30 menit saja. Anda bisa melakukan olahraga ini pada pagi hari setelah subuh atau sore hari menjelang azan maghrib.
2. Jalan Santai
Selain jogging, olahraga pagi saat puasa yang bisa Anda lakukan adalah jalan santai. Anda bisa jalan santai mengitari komplek rumah atau jalan-jalan di sekitar lingkungan Anda.
Jalan santai ini bagus untuk kesehatan jantung dan menjaga stamina. Anda bisa melakukan jalan santai setiap pagi setelah salat subuh di bulan puasa selama 20-30 menit. Di pagi hari udara juga masih sangat menyegarkan bagus untuk kesehatan tubuh.
3. Naik Turun Tangga
Tidak ingin olahraga keluar rumah? Anda bisa memilih naik turun tangga. Naik turun tangga bagus untuk kesehatan tubuh karena bisa melatih jantung.
Anda yang ingin menurunkan berat badan pada saat puasa disarankan memilih olahraga ini. Pasalnya, naik turun tangga bisa membantu mengecilkan perut. Anda bisa melakukan olahraga ini setiap pagi atau menjelang berbuka puasa selama 10-20 menit.
4. Plank dan Push Up
Jenis olahraga lainnya yang cocok ketika puasa adalah plank dan push up. Olahraga ini tidak mengharuskan Anda keluar rumah, Anda bisa melakukannya di dalam rumah.
Melansir dari Insider [2], plank dan push up bermanfaat untuk menjaga ketahanan tubuh dan membantu membentuk postur tubuh. Untuk mendapatkan manfaat ini Anda bisa melakukannya secara rutin 20 menit setiap hari.
5. Senam
Apakah senam aerobik termasuk salah satu olahraga yang baik saat puasa? Senam termasuk olahraga yang bisa Anda lakukan ketika puasa. Namun, agar lebih aman Anda bisa mengurangi durasi dan mengganti gerakannya.
Gunakanlah gerakan yang tidak terlalu menguras energi. Anda juga bisa mengganti waktu senam di sore hari menjelang berbuka puasa. Jika biasanya durasinya 60 menit, Anda bisa menguranginya menjadi 30 menit.
6. Yoga
Olahraga yang simple dan sangat aman Anda lakukan selama puasa adalah yoga. Yoga bisa membantu melatih pernapasan dan fokus Anda. Anda yang mempunyai banyak aktivitas selama puasa disarankan untuk melakukan olahraga ini agar tetap bisa fokus dan produktif selama bekerja pada saat puasa.
Anda bisa melakukan yoga di rumah selama 30-60 menit setiap harinya. Waktu untuk melakukan olahraga ini juga fleksibel. Bisa Anda lakukan kapan saja.
7. Bersepeda
Salah satu olahraga yang bagus saat puasa adalah bersepeda. Melansir dari Harvard Medical School [3], bersepeda mempunyai banyak manfaat salah satunya dapat meningkatkan ketahanan tubuh.
Anda bisa bersepeda di pagi atau sore hari menjelang berbuka puasa selama 20-30 menit. Selain menggunakan sepeda dinamis berkeliling komplek, Anda juga bisa menggunakan sepeda statis di rumah.
8. Lompat Tali
Jenis olahraga yang bisa Anda lakukan ketika puasa adalah lompat tali atau skipping. Olahraga ini bagus untuk melatih ketahanan tubuh. Namun sebaiknya Anda melakukannya di sore hari menjelang puasa dengan durasi 10-20 menit.
9. Jumping Jack
Selain skipping, Anda juga bisa memilih jumping jack sebagai olahraga pada saat puasa. Jumping jack bagus untuk kebugaran tubuh dan bisa membantu mengurangi stres. Anda bisa melakukan olahraga ini 10-20 menit setiap sore hari menjelang buka puasa.
10. Weight Training
Olahraga weight training atau gym saat puasa bisa Anda lakukan. Anda bisa melakukan olahraga ini di sore hari menjelang buka puasa. Selain itu, setelah berbuka puasa juga menjadi salah satu waktu yang tepat untuk melakukannya.
Jadi jenis olahraga saat puasa apa yang akan Anda pilih? Apapun jenis olahraganya, tetap lakukan sesuai dengan kemampuan tubuh. Hindari melakukan olahraga yang terlalu berat ketika sedang puasa.
Selain olahraga, agar tubuh tetap fit saat puasa Anda juga perlu tidur yang cukup dan berkualitas. Untuk mendapatkan tidur yang berkualitas pastikan Anda menggunakan kasur domibed.
Domibed menghadirkan kasur berteknologi tinggi yang akan membuat tidur Anda nyenyak. Anda bisa cek produk-produknya di domibed.id. Tersedia banyak pilihan jenis dan ukuran kasur yang bisa Anda pilih.
Maybe you might like
Sep 02, 2025
Teknologi Sensor Tidur: Rahasia Tidur Nyenyak Ala Kasur Pintar Masa Kini
Baca Juga :7 Aturan Posisi Tempat Tidur yang Bagus Menurut Feng Shui
Hasilnya, pengguna bisa mendapatkan insight akurat tentang pola tidur tanpa mengubah rutinitas malamnya.
Gangguan tidur seperti insomnia dan sleep apnea bukan hal langka. Keduanya terbukti mengganggu konsentrasi dan produktivitas bahkan kesehatan jantung.[5] Manfaat sensor tidur pintar akan terasa dalam hal ini—sensor bisa mendeteksi gejala dini sebelum makin parah.
Lebih dari itu, teknologi ini memberikan rekomendasi personal yang membantu Anda membangung rutinitas tidur sehat sesuai kebutuhan. Data juga tersimpan hingga progres kualitas tidur bisa Anda lacak untuk jangka panjang.
Bagi pekerja urban yang sering merasa lelah meski sudah tidur lama, fitur ini ibarat cermin objektif—menunjukkan di mana masalahnya, sekaligus memberi arah untuk memperbaikinya.
Negara maju mulai melangkah lebih jauh dalam menghadirkan tidur yang benar-bener personal. Jepang, misalnya, memadukan AI sleep tracking dengan sistem pengatur suhu kasur otomatis. Dengan begitu, kenyamanan termal bisa menyesuaikan ritme biologis pengguna sepanjang malam.[6]
Sementara itu, beberapa produsen kasur dan perusahaan teknologi Amerika berkolaborasi melahirkan sistem analisis tidur berbasis AI yang mampu membaca data dari sensor detak jantung saat tidur secara presisi.[7]
Inovasi semacam ini menegaskan bahwa masa depan tidur bukan hanya soal kasur empuk melainkan pengalaman istirahat yang personalized, sesuai kebutuhan tubuh masing-masing.
Gangguan tidur seperti insomnia dan sleep apnea terbukti mengurangi fokus dan energi hingga kesehatan jangka panjang. Oleh karena itu, alat pemantau kualitas tidur lewat kasur pintar tidak bisa lagi dipandang sebagai gimmick.
Keberadaannya telah menjadi bagian dari gaya hidup sehat—membantu siapa saja yang ingin lebih produktif, bukan hanya mereka dengan masalah tidur. Kasur yang tepat, kini berfungsi ganda: alas istirahat sekaligus instrumen menjaga kualitas hidup.
Tidur modern tak cukup hanya mengandalkan sensor pintar—material kasur juga menentukan seberapa pulas Anda beristirahat. Domi Cloud Hybrid hadir dengan kombinasi material premium yang khusus mendukung kenyamanan maksimal.
Lapisan Open Cell Memory Foam memberi sensasi seolah melayang: empuk, responsif, serta mampu menyesuaikan panas tubuh dan tekanan agar tidur tetap stabil. Sementara itu, Green Tea Latex menambah lapisan perlindungan alami dengan sifat antibakteri sekaligus menciptakan efek segar dan rileks.
Hasilnya, kasur ini menyatukan support yang kuat dengan kenyamanan yang lembut—pasangan ideal bagi Anda yang produktif dan membutuhkan tidur berkualitas setiap malam. Dengan begitu, energi pulih keesokan paginya dan performa terjaga sepanjang hari.
Tidur berkualitas bukan kebetulan, melainkan kombinasi kasur yang tepat dan pemahaman pola tidur yang akurat. Sensor membantu membaca apa yang terjadi saat Anda terlelap, sementara material premium menghadirkan kenyamanan yang terasa langsung. tangible.
Domi Cloud Hybrid menjadi pilihan ideal, memadukan teknologi modern dan desain cerdas untuk mendukung kesehatan serta produktivitas Anda. Saatnya peduli, saatnya upgrade, temukan rahasia istirahat lewat teknologi sensor tidur.
-->
Sep 02, 2025
Cara Merawat Kasur agar Terhindar dari Tungau dan Bau Tidak Sedap
Baca Juga :Dari Dalil hingga Kesehatan: Panduan Tidur Siang yang Baik Saat Puasa
Bedanya dengan cara tradisional yang hanya mengandalkan jemur di luar ruangan, aksesori modern ini bekerja setiap saat tanpa harus menunggu matahari muncul. Selain bikin kasur lebih awet, kombinasi pencegahan sederhana ini juga membantu mencegah tungau dan jamur yang bisa memicu alergi maupun gangguan pernapasan.
Kebiasaan sederhana sering kali jadi penentu utama kenyamanan tidur. Namun, di banyak rumah di Indonesia, kamar justru ditutup rapat saat hujan. Sementara itu, udara lembap yang terperangkap bisa membuat kasur cepat apek.
Untuk mencegahnya, coba rutinitas praktis berikut:
Angin-anginkan kasur setiap pagi agar udara segar masuk dan lembap saat keluar.
Buka jendela di siang hari supaya cahaya dan sirkluasi alami membantu mengeringkan ruangan.
Gunakan dehumidifier atau kipas angin ketika cuaca tidak memungkinkan.
Tips menjaga kasur tetap awet ini juga jadi bagian dari cara membersihkan kasur secara alami. Apabila Anda melakukannya secara konsisten, kasur akan tetap kering dan higienis serta bikin nyaman setiap malam.
Solusi saat Kasur Sudah Terlanjur Lembap atau Bau Apek
Tidur nyenyak bukan hanya tentang durasi, tapi juga oleh kondisi kasur yang Anda gunakan setiap hari. Kasur yang terawat akan mengurangi risiko alergi dan menjaga postur tubuh sekaligus memberi rasa nyaman lebih lama.
Bahkan, cara merawat kasur spring bedsama pentingnya dengan kasur busa, mengingat keduanya rentan terhadap debu dan kelembapan. Pada akhirnya, kasur bukan sekadar alas tidur—ini adalah investasi kesehatan keluarga yang berpengaruh pada kualitas hidup.
Kalau kasur bersih sudah jadi investasi kesehatan, maka memilih kasur dengan teknologi tepat adalah langkah cerdas berikutnya. Domi Air Mattress hadir dengan dua pilihan: full foam untuk firm support dan pocket spring bagi Anda yang menyukai kenyamanan fleksibel—tinggal sesuaikan dengan tubuh maupun ruangan.
Rahasianya ada pada Ventilated Blue Air Foam yang menjaga sirkulasi udara tetap lancar, serta Adaptive Fabric yang membuat permukaan kasur sejuk dan kering. Jadi, merawat kasur memang penting. Namun, memilih kasur yang sejak awal menggunakan teknologi pencegahan kelembapan sejak awal akan membuat hidup jauh lebih praktis.
Mulai dari pencegahan, perawatan harian, hingga solusi darurat, semua kembali pada satu hal: kualitas tidur berawal dari kasur yang sehat. Dengan memilih Domi Bed, Anda tak hanya mendapat kenyamanan, tapi juga perlindungan ekstra dari kelembapan.
Jadi, jangan tunggu masalah muncul—investasikan waktu untuk memahami cara merawat kasur yang benar.
-->
Aug 28, 2025
Psikologi Warna Seprai: Trik Memilih Warna Ideal agar Tidur Nyenyak Setiap Malam
Baca Juga :Arti Yin dan Yang, Filosofi untuk Hidup yang Seimbang
Singkatnya, pilihan warna seprai yang menenangkan bukan hanya mempercantik kamar, tapi juga menjadi katalis tidur yang lebih pulas.
Penelitian menunjukkan warna cerah dan mencolok, seperti merah atau oranye terang, cenderung merangsang sistem saraf sehingga sulit bagi tubuh untuk masuk ke mode relaksasi.[4]
Dalam konteks psikologi warna dalam kamar tidur, pilihan warna ini lebih tepat untuk ruang kerja atau area aktivitas karena mampu picu energi dan fokus. Namun, jika Anda menerapkannya di seprai, efeknya bisa berbalik: otak terus terstimulasi dan tidur menjadi tidak nyenyak.
Itulah sebabnya, memilih warna seprai bukan hanya soal estetika, melainkan juga strategi menjaga kualitas istirahat.
Pengaruh warna seprai terhadap tidur erat kaitannya dengan preferensi pribadi dan suasana yang ingin dibangun. Bahkan, warna seprai bisa jadi strategi sederhana untuk mengubah nuansa kamar.
Misalnya, biru sangat pas untuk kamar bernuansa coastal atau pantai karena memberi kesan segar dan terang. Sementara itu, krem atau beige cocok untuk gaya Scandinavian yang hangat sekaligus minimalis. Putih, di sisi lain, menjadi andalan bagi yang menyukai tampilan modern dan rapi.
Menariknya, mengganti seprai bisa menjadi cara makeover instan tanpa renovasi bear. Dengan memilih warna yang tepat, kamar tidur bukan hanya tampak indah, tapi juga menghadirkan atmosfer yang mendukung tidur berkualitas.
Pilihan warna seprai sejatinya bekerja di tiga lapis: estetika, kenyamanan, dan efek psikologis. Warna yang indah memang mempercantik kamar, tapi kenyamanan kain serta sugesti visual yang muncul jauh lebih menentukan kualitas tidur.
Seperti biru yang menenangkan, putih yang memberi kesan bersih, atau warna pastel untuk kamar tidur yang menghadirkan rasa hangat. Semua ini menunjukkan bahwa warna lebih dari sekadar dekorasi, melainkan elemen yang mengubah pengalaman tidur menjadi lebih rileks dan sehat serta menyenangkan.
Seprai dan Mattress Protector dari Domi
Jika warna mampu mengubah pengalaman tidur, maka pilihan produk yang tepat akan melengkapi efeknya. Seprai Domi hadir dengan dua warna netral—abu-abu dan putih—yang serbaguna, fleksibel untuk berbagai gaya kamar, sekaligus menciptakan nuansa tenang dan minimalis.
Sarung bantal dan gulingnya juga senada, sehingga tercipta harmoni visual yang menenangkan mata sebelum istirahat. Tak kalah penting, Domi Mattress Protector menjaga kasur tetap bersih dari lembap maupun noda. Dengan begitu, sensasi higienis selalu terjaga setiap malam.
Bagi Anda yang mendambakan tidur sehat dan praktis, kombinasi ini menawarkan kenyamanan sekaligus estetika tanpa kompromi.
Warna bukan sekadar hiasan kamar, tapi terapi yang memengaruhi cara tubuh dan pikiran beristirahat. Seprai, di sisi lain, bisa jadi pintu masuk sederhana untuk menciptakan suasana tidur yang lebih rileks dan tenang serta menyenangkan. Mulailah dengan memilih nuansa yang sesuai mood Anda, atau manfaatkan opsi netral dari Domi untuk hasil maksimal. Pada akhirnya, memahami psikologi warna seprai adalah langkah kecil dengan dampak besar bagi kualitas tidur Anda.